JAKARTA – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan bahwa dukungan dari perusahaan swasta kepada tim nasional sepak bola Indonesia semakin meningkat seiring hadirnya VinFast sebagai sponsor baru.
“Saya sangat berterima kasih karena dukungan swasta kini semakin besar, mencapai 70 persen dari total dukungan program. Dan ini hari ini VinFast salah satu contoh yang berkontribusi,” kata Erick Thohir kepada media usai penandatanganan nota kesepahaman PSSI dengan VinFast di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu.
PSSI menyambut gembira kedatangan VinFast sebagai produsen mobil swasta berbasis startup asal Vietnam yang kantor pusatnya beroperasi, yang telah berinvestasi di sektor transportasi publik dengan menyediakan taksi, serta mendukung sepak bola Indonesia.
Baca Juga :
Gagal membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-20, Indra Sjafri Siap Dibandingkan
Dukungan VinFast, kata dia, sangat berarti bagi tim nasional Indonesia yang sedang berjuang untuk mencapai impian besar merebut Piala Dunia 2026.
“Mereka sangat suka dengan sepak bola Indonesia,” kata dia.
:
Erick mengatakan kedatangan VinFast sebagai hal positif yang selaras dengan upaya PSSI yang telah lama berusaha mendapatkan dukungan dari pihak swasta untuk bersama-sama meningkatkan timnas sepak bola.
Menurutnya, membangun timnas sepak bola dengan berbagai program jangka panjang tidak hanya bisa bergantung pada dukungan keuangan dari pemerintah saja.
:
Karena itu, ia merasa bangga bahwa dukungan swasta semakin besar, bahkan mendominasi dari sisi pendanaan untuk program-program pembangunan tim nasional.
Pengurus PSSI mencatat, total dana yang terkumpul dari sponsor untuk kebutuhan tim nasional Indonesia untuk bulan November 2024 mencapai Rp400 miliar.
Sumber dana dari swasta maupun pemerintah diperoleh dari hak siar televisi sekitar Rp70 miliar, Bank Mandiri Rp80 miliar, pendapatan dari penjualan tiket sekitar Rp20 miliar per pertandingan, dan sekitar Rp100 miliar dari swasta.