Kisah Kelahiran Putri Ini Ternyata Jadi yang Terpenting di Keluarga Kerajaan Inggris

Berikut adalah kisah tentang kelahiran seorang putri yang menjadi sangat penting di kerajaan Inggris.

Sekalipun sudah diketahui, kelahiran anggota keluarga Kerajaan selalu menjadi sorotan publik, terutama di Kerajaan Inggris. Setiap kelahiran dalam keluarga Kerajaan Inggris membawa harapan baru, memperkuat garis keturunan, dan sering kali mencerminkan perubahan dalam tradisi kerajaan yang telah berlangsung selama berabad-abad.

Dari Pangeran William hingga Pangeran George, setiap kelahiran anggota baru selalu diiringi dengan kebahagiaan dan perhatian dari rakyat. Tapi tidak semua kelahiran dari keluarga kerajaan berjalan dengan lancar atau hanya sebagai peristiwa kebahagiaan yang tunggal.

Dalam sejarah monarki Inggris, beberapa kelahiran memiliki arti yang lebih jauh dari hanya menambahkan anggota keluarga. Beberapa di antaranya membawa perubahan dalam aturan, tradisi, serta sejarah keluarga Kerajaan Inggris itu sendiri.

Seorang putri yang memiliki sejarah yang dalam adalah Lady Louise Alice Elizabeth Mary Mountbatten-Windsor, putri pertama dari Pangeran Edward dan Putri Sophie.

Lady Louise lahir pada 8 November 2003. Di balik kebahagiaan atas kelahiran Lady Louise, terdapat cerita yang tidak banyak diketahui oleh umum. Peristiwa ini tidak hanya menjadi momen emosi bagi Kerajaan Inggris, tapi juga membawa perubahan besar dalam sejarah.

Berikut adalah kisah kelahiran Putri Louise Kerajaan Inggris:

”

Kelahiran Lady Louise membawa perubahan besar dalam sistem penamaan anggota keluarga Kerajaan Inggris. Apakah Anda tahu? Lady Louise adalah anggota keluarga Kerajaan pertama yang secara resmi diberikan nama belakang Mountbatten-Windsor saat lahir.

Pemberian nama ‘Mountbatten-Windsor’ merupakan keputusan besar yang diambil oleh Ratu Elizabeth II dan suaminya, Pangeran Philip, untuk mencerminkan pernikahan mereka dengan lebih baik. Sebelumnya, keluarga Kerajaan Inggris hanya menggunakan nama belakang ‘Windsor’, namun berubah menjadi ‘Mountbatten-Windsor’ karena ‘Mountbatten’ diambil dari nama keluarga Pangeran Philip.

Lady Louise tidak menggunakan gelar Kekayaan Raja

Sejak lahir, Lady Louise memilih untuk tidak menggunakan penglihatannya, tetapi sampai saat ini.

Keputusan itu menunjukkan keinginan Lady Louise untuk memiliki gaya hidup lebih sederhana dibandingkan dengan anggota keluarga lain yang lebih aktif dalam urusan Kerajaan.

Pemberian nama Lady Louise dengan nama belakang Mountbatten-Windsor mencatatkan sejarah dalam keluarga Kerajaan Inggris, karena dia menjadi orang pertama yang secara resmi menggunakan nama tersebut sejak lahir. Meskipun demikian, nama ini pertama kali muncul dalam dokumen resmi pada pernikahan Putri Anne dengan Kapten Mark Phillips, ketika Putri Anne menandatangani akta pernikahan di Westminster Abbey dengan nama Mountbatten-Windsor.

Selain Lady Louise, nama belakang Mountbatten-Windsor juga digunakan oleh anak kedua Pangeran Harry dan Meghan Markle, Ibu. Pernikahan mereka berlangsung pada 19 Mei 2018 dan mereka memberi nama anak kedua mereka Lilibet Diana Mountbatten-Windsor.

Seorang wanita bernama Lady Louise menikmati kehidupan sebagai seorang mahasiswa.

Lady Louise saat ini sedang menjalani kehidupannya sebagai mahasiswa di Universitas St Andrews, tempat yang sama di mana Pangeran William dan Kate Middleton pertama kali bertemu. Kegiatan akademiknya membuatnya sering tidak hadir dalam beberapa acara Kerajaan.

Meskipun jarang tampil di hadapan publik, Lady Louise tetap menjadi perempuan yang menarik perhatian. Belum lama ini, Lady Louise bergabung dengan St Andrews’ University Officers’ Training Corps (UOTC) untuk mengikuti pelatihan militer. Perempuan 21 tahun itu sekarang tampaknya ingin mengikuti jejak Ratu Elizabeth II, yang merupakan perempuan bangsawan pertama yang memiliki pengalaman militer.

Gratis!