Supaya Motor Tetap Sehat dan Tak Bermasalah: Ketahui 8 Jadwal Servis Penting ini


KABAR BANDUNG

– Memelihara sepeda motor dengan teratur tidak hanya berkaitan dengan penampilannya, tetapi juga tentang kinerja dan keselamatan. Banyak pemilik sepeda motor kerap kali mengabaikan atau memundahkan servis hanya karena mereka berpikir bahwa “motor masih nyaman digunakan.”

Sebenarnya, jika perawatan rutin diabaikan, akibatnya dapat menjadi lebih merugian—mulai dari kerusakan mesin yang cepat hingga konsumsi bahan bakar yang berlebihan.

Untuk Anda yang menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi sehari-hari seperti bekerja, bersekolah, atau mengemudi online, sangatlah penting mengetahui kapan saat yang pas untuk melakukan perawatan atau mempertukarkan beberapa bagian tertentu. Ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan dalam berkendara, tetapi juga membuat motornya dapat digunakan secara optimal dan terhindar dari masalah di tengah jalan.

Berikut adalah delapan poin utama mengenai rutinitas perawatan sepeda motor matic yang dapat Anda gunakan sebagai acuan. Jika Anda menaatinya dengan baik, maka motor akan tetap tahan lama, hemat bahan bakar, serta nyaman digunakan setiap saat!

Jadwal Servis Motor

1. Lakukan pergantian oli mesin setiap mencapai jarak 2.000 kilometer

Oli mesin merupakan nyawa dari sepeda motor. Jika tidak diganti dalam waktu yang cukup lama, dapat menyebabkan keausan pada mesin dengan signifikan penurunan performanya. Sebaiknya gantilah oli setiap mencapai jarak tempuh 2.000 kilometer, ini lebih penting lagi jika Anda kerapkali tersendat oleh kemacetan atau menggunakan kendaraan bermotor tersebut secara rutin setiap harinya.

2. Segera Ganti oli Gardan Pada Jarak Tempuh 8.000 Km

Oli gardan kerapkali diabaikan, meski sebenarnya sangat diperlukan untuk memastikan transmisi CVT berjalan dengan lancar. Sebaiknya oli gardan diganti tiap mencapai jarak tempuh 8.000 km agar akselerasi motor tetap responsif serta menghindari suara yang tidak normal.

3. Lakukan Penggantian Sabuk Setiap 15.000 Kilometer

V-belt merupakan elemen penggerak yang mengaitkan mesin dengan roda. Jika terputus, sepeda motor akan tiba-tiba tidak bisa berjalan. Oleh karena itu, Lakukan pemeriksaan berkala serta gantilah V-belt setelah mencapai jarak 15.000 kilometer agar dapat menghindari masalah secara mendadak.

4. Segera Gantikan Filter Udara Tiap 10.000 Km

Penyaring udara yang kotor dapat menghambat proses pembakaran sehingga tidak optimal dan membuat motor menjadi lebih boros bahan bakar. Untuk memastikan mesin tetap memiliki tenaga serta efisiensi penggunaan bensin, penyaring udara harus diganti setiap 10.000 kilometer, terutama jika Anda sering melintasi jalan berdebu.

5. bersihkan CVT setiap 4.000 sampai 6.000 kilometer

Bagian CVT yang kotor dapat menyebabkan akselerasi sepeda motornya menjadi berat serta membuat suaranya lebih keras. Lakukan pembersihan rutin pada CVT setiap 4.000-6.000 kilometer agar fungsi mesinnya terjaga dengan baik dan memberikan perjalanan yang halus serta enak di dengar.

6. Gantilah Kampas Kopling Setiap 25.000 Km

Jika Anda merasa sepeda motor mulai selip atau tenaganya tidak maksimal, kemungkinan besar hal ini disebabkan oleh kampas kopling yang sudah aus. Lebih baik mengganti kampas kopling setiap 25.000 kilometer untuk memastikan performa akselerasi tetap prima.

7. Segera Ganti Rolernya Setelah Melalami Jarak 25.000 Km

Roller bertugas mengatur kecepatan pada sistem CVT. Jika rolernya sudah aus, maka akselerasinya akan tidak konsisten. Ganti rolleya setiap 25.000 kilometer agar performanya tetap lincah dan sigap.

8. Gantilah Busi Setiap 15.000 Kilometer

Busi yang kurang kuat membuat sepeda motor sulit menyala dan lebih memakan bahan bakar. Lakukan pergantian busi setiap 15.000 kilometer agar proses pembakaran selalu efisien dan mesin masih mudah distarter, khususnya pada waktu subuh.

Jika Anda secara teratur memeriksa dan menggantikan komponen-komponen tersebut seperti pada jadwal yang telah disebutkan, sepeda motor Anda tidak hanya akan menjadi lebih tahan lama tetapi juga memiliki peluang kerusakan di tengah perjalanan yang rendah. Pemeliharaan yang benar sama dengan penghematan biaya dalam jangka waktu panjang. Oleh karena itu, jangan menunggu sampai ada masalah untuk membawa kendaraan ke bengkel, ya!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top